ELF

Thursday, May 26, 2016

Elf adalah makhluk yang lahir dari mitologi Jerman. Elf biasanya berwujud manusia yang sangat kecil dan biasanya mempunyai tugas sebagai dewa kesuburan, biasanya dalam penggambarannya Elf adalah seorang pria muda atau wanita muda yang sangat cantik yang tinggal di hutan dan bawah tanah. Mereka digambarkan dengan keistimewaan yaitu hidup abadi dan kekuatan sihir.

ELF
More aboutELF

GARUDA



Garuda berasal dari kebudayaan Hindu. Garuda digambarkan sebagai manusia burung dengan bulu keemasan, dan memiliki mahkota di kepalanya. Konon ukuran tubuh garuda sangatlah besar sehingga mampu menutupi matahari. Garuda juga sering digambarkan sebagai kendaraan Vishnu. Menurut Mahabarata, konon saat Garuda lahir dari telurnya, bumi gonjang ganjing sehingga para dewa memohon padanya untuk tenang. Garuda adalah anak Kasyapa dan Vinata. Vinata memiliki hutang terhadap Kadru, ibu para ular karena suatu pertaruhan. Untuk menghapus hutang tersebut, Garuda diminta Kadru untuk memberikan obat keabadian yg disebut Amrita padanya.

Garuda kemudian mencuri Amrita dari tempat para dewa. Meskipun para dewa bersatu menghadang Garuda, mereka bukanlah tandinganya. Dalam perjalanan pulang, Garuda bertemu dengan Vishnu, Vishnu berjanji akan memberikan keabadian pada Garuda biarpun tanpa meminum Amrita, sebagai gantinya Garuda menjadi kendaraan Vishnu.

Kemudian Garuda bertemu dengan Indra dan sekali lagi dia mendapat penawaran. Garuda berjanji akan memberikan Amrita pada Indra dan Indra akan memberikan para ular sebagai makanan Garuda. Akhirnya Garuda memberikan Amrita pada para ular untuk menghapus hutang ibunya, setelah Amrita diberikan, Indra turun dari langit, merebut Amrita, dan menghabisi para ular. Sejak saat itu Garuda menjadi rekan para dewa, tunggangan kebanggan Vishnu, sekaligus menjadi musuh utama para ular.
 
GARUDA
 
More aboutGARUDA

KRAKEN

Kraken adalah raksasa bawah laut yang sering digambarkan sebagai cumi - cumi atau gurita raksasa yang suka menyerang kapal. Mitologi Kraken awalnya beredar dari daerah Nowergia dan Islandia. Kemungkinan awal dari mitologi kraken berawal dari nelayan yang melihat cumi2 atau gurita raksasa sungguhan. Zaman sekarang telah ditemukan beberapa mahluk yang bisa dikategorikan sebagai ‘Kraken’ antara lain:
- Colossal Squid
Pertama kali ditemukan pada 1925 pada perut Sperm Whale
yang terbesar ditemukan pada 2007, sepanjang 10 meter di daerah Antartika
- Giant Squid
yang terbesar ditemukan pada 2006 sepanjang 8.62 meter di kepulauan Falkland. Saat ini berada di Darwin Centr
 

Add caption
 
More aboutKRAKEN

ECHIDNA

Echidna adalah mahluk dari mitologi yunani, sering digambarkan sebagai perempuan setengah ular yang tinggal di dalam gua. Bersama suaminya Typhon, Echidna melahirkan berbagai jenis mahluk mengerikan yang muncul dalam mitologi yunani, karena itu Echidna mendapat sebutan Mother of all Monsters. Echidna dan Typhon pernah berperang melawan dewa-dewa olympus namun kalah. Typhon kemudian disegel dibawah gunung Etna. Sementara Echidna dan anak2nya dibiarkan lepas untuk menjadi tantangan bagi para pahlawan yunani berikutnya. Namun pada akhirnya Echidnya dibunuh oleh Argus Panoptes, titan bermata seratus.

berikut ini adalah beberapa anak echidna yang terkenal dalam mitologi yunani:
1. Nemean Lion
2. Ladon
3. Chimera
4. Sphinx
5. Lernaean Hydra
6. Cerberus
7. Orthrus
8. Agathyrsus
9. Gelonus
10. Scytha/Scylla

Tragisnya hampir semua anak-anak echidnya terbunuh oleh para pahlawan yunani.

ECHIDNA

More aboutECHIDNA

TENGU

Tengu (天狗, Tengu) adalah makhluk dalam legenda Jepang. Salah satu Kami penunggu gunung, atau yōkai yang erat hubungannya dengan burung elang atau gagak. Pakaiannya mirip dengan pakaian pendeta yamabushi yang menempa diri di hutan dan gunung. Tengu memiliki hidung yang panjang, wajahnya merah, memiliki sepasang sayap, serta kuku kaki dan tangan yang sangat panjang.

Tengu bisa terbang bebas di angkasa sambil membawa tongkat yang disebut kongōzue, pedang besar (tachi), dan kipas berbentuk daun (hauchiwa). Pekerjaannya menghalangi orang yang ingin mendalami agama Buddha.[1] Nama lainnya adalah Gehō-sama (外法様, tuan sihir?). Dalam bahasa Jepang dikenal ungkapan Tengu ni naru yang berarti “sangat bangga dengan diri sendiri”. Ungkapan ini kemungkinan berasal dari ungkapan “hana ga takai” (hidungnya tinggi).

Asal-usul

Tengu berhidung panjang seperti dikenal orang zaman sekarang merupakan hasil penggambaran orang pada abad pertengahan. Dalam cerita Konjaku Monogatari-shū, tengu digambarkan bisa berlari di udara, dan sebagai hantu berbentuk burung rajawali yang membuat orang kerasukan. Penggambaran tersebut diperkirakan mengambil model dari hantu Temma dalam konsep agama Buddha yang digambarkan berbadan manusia dan memiliki sepasang sayap.

Model awal tengu kemungkinan berubah pada paruh pertama zaman Muromachi. Dalam kumpulan cerita rakyat Otogizōshi terdapat cerita Tengu no Dairi (Istana Tengu) yang tokoh utamanya bernama Kurama Tengu. Selain itu, Ushiwakamaru dikabarkan menerima pelajaran seni pedang dari Tengu di Kuil Kurama. Dalam Hikayat Heike, tengu digambarkan seperti “Manusia tapi tidak seperti manusia, burung tapi tidak seperti burung, anjing tapi tidak seperti anjing, tangan dan kakinya seperti tangan dan kaki manusia, wajahnya seperti anjing, memiliki sayap di kanan kiri, dan bisa terbang.”
 
TENGU
 
More aboutTENGU

MINOTAUR

Dalam mitologi Yunani, Minotaur (bahasa Yunani: Μινόταυρος, Minótauros) adalah monster berbentuk manusia yang berkepala banteng. Wujudnya ini adalah akibat dari kutukan atas Minos, Raja Kreta. Karena banteng yang harus dia berikan kepada Dewa Poseidon, ia sembunyikan sehingga Poseidon menjatuhkan kutukan kepada istri Minos.
Istri Minos, Pasifae, dibuat jatuh cinta kepada banteng tersebut. Dengan meminta bantuan dari Daidalos, Pasifae meminta dibuatkan tiruan banteng betina. Dia kemudian masuk ke dalam banteng tiruan, untuk bercinta dengan banteng tersebut. Maka Pasifae mengandung bayi dari hubungannya dengan banteng tersebut, yaitu Minotaur. Monster ini tinggal di tengah labirin yang rumit yang dirancang oleh arsitek Daidalos untuk menyimpan sang Minotaur. Setiap tahun, penduduk kota Athena harus mengirim tujuh pemuda dan tujuh gadis sebagai korban supaya tidak diserang oleh Kreta. Monster ini akhirnya dibunuh oleh Theseus, pahlawan Yunani yang menyamar menjadi salah satu korban. Sebelumnya, Thesus dibantu oleh Ariadne, putri Raja Kreta, yang memberinya pedang dan segulung benang. Thesus menggunakan benang itu untuk menyelusuri kembali jejaknya supaya bisa keluar dari dalam labirin yang rumit dan menggunakan pedangnya untuk membunuh Minotaur.

MINOTAUR

More aboutMINOTAUR

CYCLOPS

Kiklops (Yunani: Κύκλωψ) adalah makhluk dalam mitologi Yunani yang bertubuh raksasa dan memiliki satu mata. Awalnya hanya ada tiga Kiklops yang merupakan anak dari Gaia dan Uranus. Mereka adalah Arges, Brontes dan Steropes. Karena penampilan mereka yang mengerikan, Uranus memenjarakan para Kiklops di Tartaros bersama Hekatonkhire.
Para Kiklops dibebaskan dari Tartaros oleh Zeus yang membutuhkan bantuan dalam perang melawan para Titan. Kiklops yang memang ahli dalam menempa besi kemudian membuatkan petir untuk Zeus, trisula untuk Poseidon, dan helm gaib untuk Hades. Setelah dewa-dewa Olimpus memenangkan perang, para Kiklops bekerja bersama Hefaistos, dewa api dan pandai besi. Salah satu Kiklops yang terkenal adalah Polifemos, yang pernah berkonfrontasi dengan Odisseus.

CYCLOPS


More aboutCYCLOPS